Sabtu, 21 Februari 2009

Those brave women

Beberapa bulan yang lalu, pagi hari, di kantor. Tiba-tiba temenku bilang," Mbak, aku mo nikah". Respon spontanku, "Hei..I am happy to hear that. Selamat". Aku bener-bener seneng dengar berita itu. Setelah cipika cipiki, kami lanjutkan obrolan sambil mengerjakan tugas-tugas rutin.
Aku : Orang mana?
Dia : Orang sisni aja
Aku : Oya? Wah seneng dong, gak jauh, gak repot kalau besokpulang mudik lebaran. He..he.. cerita dong tentang dia.
Dia : Gak tahu!! Aku aja belum pernah lihat orangnya.
Aku : Ha!!??? yang bener!?
Dia : iya.
Aku : Lho kok bisa?
Temenku lalu cerita kalau yang mempertemukan dia dengan calon suaminya itu Kyai mereka.Ta'aruf, istilahnya. Ya,salig lihat bio data yang berisi data-data pribad, visi dan misi (kayak organisasi/isntitusi aja...), tujuan hidup,tujuan berkeluarga, dsb, dsb. Setelah membaca segala sesuatu tentng si cowok itu, temenku setuju untuk "dipertemukan" dengan si cowok. Jangan bayangkan bertemu muka alias face to face istilah Thukul. Mereka saling mencari tahu apakah ini orang yang mereka cari. Karena ternyata bnyak kecocokan, temenku langsung bilang OK. Baru dia kasih tahu keluarganya bahwa dia sudah menemukan seseorang dengan siapa dia mo menghabiskan seluruh sisa hidupnya (Ohhh...).
Terus terang, dia bukan orang pertama yang aku kenal yang menikah dengan cara Ta'aruf seperti ini, tapi dia orang pertama yang begitu terbuka menjelaskan how the system works.
Kesanku??? Aku pikir para perempuan yang memutuskan untuk menikah engan seseorang yang belum pernah mereka temui adalah great-risk-takers. Mereka para perempuan pemberani. HEBAT. Hanya ada satu semangat dalam dada mereka: how to make the marriage successful. It must work well. Tak ada keragan sedikitpun di hati mereka: Inilah orang yang sudah Allah SWT jodohkan kepada mereka.
Kini temanku telah menikah selama beberapa bulan. Setiap hari aku selalu melihat mukanya berseri-seri, dalam setiap obrolan kami terselip cerita tentang suaminya (dengan matanya yang bersinar penuh cinta!!!) dan dia terlihat semakin bahagia.
I am happy for her, one of those brave women.

1 komentar:

Rock Life mengatakan...

Miss Endang..
i am Ronald,....
I love you're story in this blog...
It seems to me that the story is easy-reading, so i can understand...
Miss Endang is cool....

I also have a blog...
Visit me on ronz-day.blogspot.com
don't forget give a comment...n'
u can also download my songs from my heart...haha
oke mom?

see u...n keep on fire!!